Mengenal Tab Style pada Excel

Untuk mengenal lebih dalam lagi tentang microsoft excel kalian tidak hanya membutuhkan cara mengolah datanya saja, tetapi kalian juga membutuhkan sebuah tampilan agar data yang kalian olah itu dapat menghasilkan sebuah kreasi yang mengagumkan. Dengan menggunakan Style pada Microsoft Excel kita membuat kreasi yang sesuai dengan keinginan kita agar enak dilihat.

Apa itu Style ?

Style merupakan fasilitas yang disediakan Excel yang memiliki fungsi untuk memudahkan kalian dalam mem-format sebuah dokumen, dan Style memiliki tatanan format yang lebih baik, serta memiliki berbagai pilihan format yang menarik.

Mengapa Harus menggunakan Style ?

Dari namanya saja juga sudah jelas Style yang memiliki arti Gaya. Pihak Microsoft telah membuat sebuah program yang tidak tanggung-tanggung, mereka membuatnya untuk memanjakan kita para penggunanya agar dapat menggunakan program mereka dengan baik. Dengan menggunakan Style ini kita dapat membuat sebuah tampilan atau Design pada pengolahan angka kita menjadi lebih menarik. 1 : 3 Dengan Photoshop dalam masalah menghias sebuah dokumen.

Cara Menggunakan Style

Style terletak pada Grup Style dalam tab Home yang dibagi tiga bagian, diantaranya yaitu :

Gambar 1.0 Group Style

- Conditional Formatting
- Format as Table
- Cells Style

Conditional Formatting

Untuk Condittional Formating di bagi menjadi 6 Bagian diantaranya :
1.) Data Bars
2.) Color Scale
3.) Icon Sets
4.) Top/Bottom Rules
5.) Highlight Cells Rulles
6.) Clear Rules


1.) Data Bars
     Pada Dasarnya format Data Bars memiliki fungsi untuk memberi tanda-tanda pada tabel agar data dari tabel tersebut lebih mudah dibaca. Tanda-tanda tersebut dapat berupa balok berwarna yang memiliki ukuran panjang yang berbeda sesuai dengan besar kecilnya data dari tabel tersebut.

Langkah-langkah

1. Blok tabel data yang ingin di beri tanda / Format
2. Klik tombol Conditional Formating --> Data Bars. Kemudian pilih salah satu warnanya.
3. Selesai..

Gambar 1.1 Langkah-langkah membuat Data Bars

Tambahan : Jika ingin warna lain atau maka  kalian klik Conditional Formating --> Data Bars --> More Rules. Lalu pilih warna nya di bagian Bar Color. Kalian juga dapat menyetel lainnya di More Rules.


2.) Color Scale
     Sebenarnya fungsi dari Color Scale juga hampir mirip dengan Data Bars, hanya saja warna yang ditampilkan lebih variasi dan lebih menyeluruh di tabel. Warna-warna tersebut dapat diatur sesuai besar dan kecil dari data tabel itu sendiri.

Langkah-langkah

1. Blok tabel yang ingin di Format
2. Klik tombol Condition Formating --> Color Scale. Kemudian pilih salah satu warnanya.
3. Selesai..

Gambar 1.2 Langkah-Langkah membuat Color Scale

Tambahan : Jika ingin menggunakan warna lain kalian bisa dengan cara klik Conditiona Formating --> Color Scale --> More Rules.


3.) Icon Sets
     Hampir sama dengan yang lainnya Icon Sets hanya memiliki perbedaan yaitu jika yang sebelumnya yang ditampilkan warna maka icon Sets menampilkan sebuah simbol-simbol. Simbol-simbol tersebut memiliki warna yang berbeda sesuai dengan besar kecilnya data dari tabel itu sendiri.

Langkah-langkah

1. Blok tabel yang ingin di Format
2. Klik tombol Condition Formating --> Icon Sets. Kemudian pilih salah satu simbol-nya.
3. Selesai..

Gambar 1.3 Langkah-langkah membuat Icon Sets

Tambahan : Jika ingin mengatur atau mengubah tampilan yang tidak ada di pilihan kalian bisa klik Condition Formating --> Icon Sets --> More Rules.


4.) Top/Bottom Rules
     Berbeda fungsi dengan yang sebelumnya Top/Bottom Rules berfungsi untuk menambahkan tanda tabel yang memenuhi suatu kriteria tertentu dengan berbagai jenis mulai dari Font, Warna Font, Background tabel, Dan lain-lain. Kriteria tersebut dibentuk berdasarkan urutan atau rangking data yaitu mulai dari yang terbesar ke terkecil atau sebaliknya.

Langkah-langkah

1. Blok tabel yang ingin di Format
2. Klik tombol Condition Formating --> Top/Bottom Rules. Kemudian pilih kriterianya. Untuk kriteriannya Eltron akan jelaskan sebagai berikut.

• Top 10 Items = Untuk kriteria 10 data yang memiliki nilai Tertinggi.
• Top 10% = Untuk kriteria data yang Paling Tingginya saja.
• Bottom 10 Items = Untuk kriteria 10 data yang memiliki nilai Terendah.
• Bottom 10% = Untuk kriteria data yang Paling Rendahnya saja.
• Above Average = Untuk kriteria data yang memiliki Rata-rata Tinggi/Atas.
• Below Average = Untuk kriteria data yang memiliki Rata-rata Rendah/Bawah.

3. Setelah memilih salah satu maka akan muncul sebuah form, sebagai contoh Eltron akan membuat Top 10 Items untuk 5 data saja dan memakai warna Hijau. Maka Eltron menulis angka 5 di bagian kiri yang berisi angka dan Eltron mengganti warnanya dengan "Green Fill with Dark Green Text".

4. Selesai ..

Gambar 1.4 Langkah-Langkah membuat Top/Bottom Rules

Gambar 1.5 Contoh Eltron

Tambahan : Untuk lebih menarik kalian dapat mengubah tampilan-nya dengan klik Custom Fornat di bagian warna pada form yang muncul.

5.) Highlight Cells Rules

     Format tabel Highlight Cells Rules ini berfungsi untuk membuat format tabel data memenuhi kriteria tertentu. Berbeda denga Top/Bottom Rules Highligh Cells Rulles menentukan kriteria berdasarkan sistem perbandingan data.

Langkah-langkah

1. Blok data yang ingin di Format

2. Klik tombol Condition Formatting --> Highlight Cells Rules. Kemudian pilih sistem perbandingan yang ingin digunakan. Untuk kriterianya Eltron akan jelasakan sebagai berikut.

• [ > ] Greaten Than.. = Untuk kriteria data yang lebih besar Dari..
• [ < ] Less Than.. = Untuk kriteria data yang lebih kecil Dari..
• Between = Untuk kriteria data yang Dari angka ... sampai angka ...
• [ = ] Equal To = Untuk kriteria data yang Kecuali angka ...
• Text that Contains = Untuk kriteria data yang berjenis Huruf ...
• A Date Accurring = Untuk kriteria data yang berjenis Tanggal/ Date
• Duplicatted values = Untuk kriteria data yang berjenis sama saja

3. Jika sudah memilih maka akan muncul form baru. Kalian tulis saja angka/Huruf/Tanggal sesuai keinginan kalian dengan Kriteria yang sudah Eltron berikan di atas, lalu OK.
4. Selesai..

Gambar 1.6 Langkah-langkah membuat Highlight Cells Rules (1)

Gambar 1.7 Langkah-langkah membuat Highlight Cells Rules (2)

Tambahan : Seperti biasanya jika ingin mengatur tampilan lainnya, Klik Condition Formating --> Highlight Cells Rules --> More Rules.

6.) Menghapus Format Kondisi

Jika kalian ingin menghapus semua kondisi kalian yang telah kalian ubah menggunakan cara-cara diatas kalian dapat menghapusnya dengan cara berikut.

Langkah-langkah

1. Blok Tabel yang ingin Di Hapus Format.

2. Klik Conditional Formatting --> Clear Rules yang akan menampilkan beberapa pilihan menghapus format diantaranya :

• Clear Rules from Selected Cells = Untuk menghapus format kondisi pada data tabel yang terpilih.

• Clear Rules from Entire Sheet = Untuk menghapus format kondisi yang terpasang pada tabe; berbeda dalam sheet yang aktif.

3. Selesai..

Gambar 1.8 Langkah-langkah Menghapus Kondisi

Saran : Pilih saja yang Pertama..

Format As Table

Gambar 1.9 Contoh Format As Table

     Merupakan salah satu cara agar tampilan pengolahan data kalian menjadi lebih keren dan enak dilihat. Untuk membuat nya cukup mudah, ikuti langkah-langkah berikut.

Langkah-langkah Memasang Format As Table

1. Blok pada tabel yang ingin di Format.
2. Klik tombol Format As Table dalam Group Style, lalu pilih Salah satu format/tampilan yang inginn kalian terapkan di Tabel tersebut.
3. Maka muncul kotak dialog, Di dalam kotak dialog Centang "My Table has Header" Jika tabel yang kalian gunakan memiliki judul lagi di atas-nya. Namun jika tidak maka tidak usah di centang. Klik Ok..
4. Maka tampilan berubah, Selesai...

Gambar 1.10 Langkah-langkah membuat Format As Table (1)

Gambar 1.11 Langkah-langkah membuat Format As Table (2)

Tambahan : ada sebuah tombol di pinggir tabel yang berfungsi untuk mengurutkan data dan menyaring data. Ikuti langkah berikut jika kalian ingin mempelajari-nya..

1. Klik tombol tersebut di salah satu tabel yang ingin kalian Urut dan Saring..
2. ada beberapa pilihan yaitu :

• Sort A to Z = Urut dari Huruf A sampai Huruf Z Untuk data yang berisi angka maka dari yang Terkecil Ke Terbesar.

• Sort Z to A = Urut dari Huruf Z sampai Huruf A Untuk data yang berisi angka maka dari yang Terbesar Ke Terkecil.

• Sort By Color = Untuk Urut-kan data berdasarkan Warna Sel.

• Text Filters/Number Filters = Untuk menyaring data dengan cara memberi tanda centang pada item-item data yang ingin ditampilkan.

• Clear Filter From = Untuk menampilkan kembali seluruh data tabel dan menonaktifkan fungsi penyaringan data ( Hanya bisa digunakan ketika kalian telah menggunakan Text Filters/Number Filters.

3. Jika sudah memilih salah satu maka klik OK..

4. Selesai..

Cell Style

Cell Style digunakan untuk memformat data-data sel dengan pilihan format sebagai berikut.

Gambar 1.12 Contoh-contoh Cell Style

Langkah-langkah

1. Blok pada tabel yang ingin di Format.

2. Klik tombol Cell Style dan pilih format style yang diinginkan.

3. Selesai..

Gambar 1.13 Langkah-langkah Membuat Cell Style

Tambahan : Kaliam dapat mengubah dan menambah Style sendiri .. Untuk membuat Style caranya Klik Cell Style --> New Style Cell.. ( Dibagian bawah ) . Untuk menggabungkan Style Klik Cell Style --> Merge Style ( Harus di WorkBook yang berbeda )

Sumber : cobeltron.blogspot.com