Fungsi INDEX adalah fungsi (function) yang digunakan untuk mencocokan data berdasarkan posisinya dalam suatu range, dengan mengindex setiap sel. Fundamental rumus Excel INDEX sama halnya dengan matriks dalam ilmu matematika. Berikut penjelasan rumus Excel INDEX Array dan INDEX Reference serta contohnya.
Misalnya pada gambar di bawah merupakan suatu range, secara otomatis Excel akan melakukan index terhadap range tersebut.
Proses index dilakukan berdasarkan ukuran baris x kolom, sehingga dapat diketahui range tersebut berukuran 3×4. Sehingga diperoleh posisi index masing-masing sel pada range
Terdapat 2 jenis rumus INDEX pada Microsoft Excel
1. Rumus Excel INDEX Array
Rumus Excel INDEX Array adalah rumus INDEX yang digunakan untuk mencocokan index matriks terhadap 1 range. Berikut sistematika penggunaan formula INDEX Array pada Excel.
1
| =INDEX(range, row_num, [column_num]) |
- range adalah range yang akan diambil data selnya, range dapat ditulis secara langsung atau alamat sel.
- row_num adalah index baris data sel yang akan diambil.
- [column_num] asdalah kolom data sel yang akan diambil.
PENTING: Penggunaan koma (,) atau semicolon (;) dalam FORMULA disesuaikan dengan versi Microsoft Excel dan konfigurasi bahasa pada komputer anda.
Contoh:
Misalkan akan diambil angka 97 pada tabel di atas. Dapat dilihat index angka 97 adalah . Berikut ilustrasi cara menggunakan INDEX Array
1
| =INDEX(A1:D3,2,4) |
2. Rumus Excel INDEX Reference
Rumus Excel INDEX Reference adalah fungsi (function) yang digunakan untuk mengindex lebih dari 1 range dalam satu formula. Berikut sistematika penggunaan rumus Excel INDEX Reference
1
| =INDEX(reference, row_num, [column_num],[area_num] |
- reference ditulis dalam tanda kurung yang berisi range-range yang akan diindex serta setiap range dipisahkan dengan tanda koma.
- row_num adalah nomor index baris sel yang akan ditampilkan.
- [column_num] adalah index kolom sel yang akan ditampilkan.
- [area_num] adalah area range yang digunakan untuk menampilkan data sel.
PENTING: Penggunaan koma (,) atau semicolon (;) dalam FORMULA disesuaikan dengan versi Microsoft Excel dan konfigurasi bahasa pada komputer anda.
Contoh :
Suatu SMA mempunyai harga seragam sekolah seperti pada tabel di bawah. Untuk mempermudah mengambil data dapat menggunakan INDEX reference, misalkan untuk mengambil data harga baju perempuan dan banyak topi laki-laki.
Untuk menggunakan reference, kita dapat membagi tabel tersebut menjadi 2, yaitu
- A1:C4 adalah range1 yang berisi data seragam perempuan
- A5:C8 adalah range2 yang bersi data seragam laki-laki
Sehingga dapat dibuat formula
- Harga baju perempuan, mempunyai pada range 11
=INDEX((range1,range2),2,2,1)
- Banyak topi laki-laki, mepunyai pada range 21
=INDEX((range1,range2),4,3,2)
Berikut Ilustrasinya
Sumber : advernesia.com
0 comments:
Post a Comment